15 Ciri-Ciri Umum Penyakit Ambeien yang Wajib Diketahui
Halo para pembaca setia blog RidvanMau.com, kali ini kita akan bahas tentang ciri-ciri umum penyakit ambeien yang wajib diketahui.
Ambeien atau wasir memang penyakit yang cukup mengganggu aktivitas sehari-hari. Nyeri dan gatal di area dubur tentu akan membuat Anda merasa tidak nyaman. Makanya, penting untuk mengenali ciri-ciri awal ambeien agar bisa segera berobat ke dokter.
Nah, tanpa perlu berlama-lama lagi, yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Pengertian Penyakit Ambeien atau Wasir
Sebelum masuk ke ciri-cirinya, alangkah baiknya kita pahami dulu apa itu ambeien atau wasir.
Ambeien adalah kondisi pembengkakan dan peradangan pada pembuluh darah di dalam lubang dubur atau anus. Pembengkakan ini menyebabkan timbulnya benjolan berwarna kebiruan di sekitar anus.
Nah, benjolan inilah yang kerap disebut wasir atau ambeien oleh kebanyakan orang.
Ambeien bisa dibagi menjadi 2 jenis, yaitu ambeien internal dan eksternal.
- Ambeien internal adalah ambeien yang terletak di dalam saluran dubur.
- Ambeien eksternal adalah ambeien yang terletak di sekitar lubang dubur dan bisa dilihat secara langsung.
Meski tidak terlalu berbahaya, ambeien tetap perlu mendapatkan penanganan medis yang tepat agar tidak berlanjut ke kondisi yang lebih parah. Makanya, deteksi dini dengan mengenali ciri-cirinya itu sangat penting dilakukan.
Oke, langsung saja kita bahas satu per satu ciri-ciri penyakit ambeien yang umum terjadi.
15 Ciri-Ciri Umum Penyakit Ambeien
1. Ambeien Keluar dari Dubur
Ini adalah ciri paling jelas dari penyakit ambeien. Penderita ambeien akan melihat adanya tonjolan kecil di sekitar lubang dubur ketika sedang buang air besar.
Pada awalnya, ambeien mungkin hanya akan keluar ketika sedang mengejan atau BAB. Namun lama-kelamaan, ambeien bisa keluar terus dari lubang dubur meski tidak sedang BAB.
2. Nyeri di Area Bokong atau Sekitar Anus
Nyeri dan rasa tidak nyaman di area bokong dan sekitar anus merupakan ciri khas lain dari ambeien. Rasa nyeri ini biasanya akan semakin terasa saat sedang BAB atau duduk terlalu lama.
Kadang rasa nyerinya tidak terlalu signifikan, terkadang juga bisa sangat menyiksa tergantung derajat keparahan ambeiennya.
3. Frekuensi BAB Berdarah Meningkat
Salah satu gejala ambeien yang cukup meresahkan adalah BAB berdarah. Darah yang keluar biasanya berwarna merah terang atau kehitaman dan menempel di tinja.
Perdarahan ini terjadi karena pembuluh darah di ambeien yang pecah akibat mengejan saat buang air besar. Semakin parah ambeiennya, perdarahan juga bisa terjadi di luar saat BAB.
4. Muncul Benjolan di Sekitar Dubur
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, munculnya benjolan atau tonjolan kecil berwarna kebiruan di sekitar lubang dubur adalah ciri khas ambeien.
Ukuran benjolan bisa bervariasi mulai dari kurang dari 1 cm hingga beberapa cm tergantung derajat keparahannya. Benjolan ini bisa muncul dalam atau keluar dari lubang dubur.
5. Gatal yang Meradang di Area Dubur
Gatal di area dubur dan sekitarnya juga kerap dikeluhkan oleh penderita ambeien. Gatal ini bisa muncul sendiri atau setelah BAB.
Gatal di area dubur sendiri bisa juga disebabkan oleh penyakit lain seperti hemorroid. Tapi jika disertai benjolan atau gejala ambeien lainnya, besar kemungkinan memang ambeien penyebabnya.
6. Darah Keluar Saat BAB Tanpa Rasa Sakit
Salah satu ciri ambeien internal adalah keluarnya darah saat buang air besar tanpa disertai rasa sakit atau nyeri. Darah yang keluar biasanya berupa tetesan atau bercak-bercak kecil.
Ini terjadi karena ambeien yang terletak di dalam rectum pecah dan mengeluarkan darah tanpa kita sadari. Apalagi jika kita sedang tidak mengejan.
7. Merasakan Nyeri Saat Mengejan
Saat BAB, penderita ambeien akan merasakan nyeri dan perih saat mengejan untuk meloloskan tinja. Semakin keras mengejan, rasa nyeri tersebut juga akan semakin terasa.
Hal ini disebabkan karena lubang dubur mengalami iritasi dan radang akibat ambeien. Otot-otot dubur juga menjadi lebih sensitif.
8. Anus Mengeluarkan Darah
Selain BAB berdarah, ciri ambeien lainnya adalah anus yang mengeluarkan tetesan darah tanpa kita sadari. Darah yang keluar biasanya hanya sedikit dan berwarna merah terang.
Ini terjadi karena lubang dubur yang retak dan berdarah akibat ambeien. Darahnya pun akan keluar bersama tinja saat BAB.
9. Anus Terasa Gatal dan Pedih
Rasa gatal dan pedih di area dubur juga kerap dirasakan penderita ambeien. Gatal ini bisa muncul tiba-tiba meskipun tidak sedang BAB. Bahkan bisa terasa sangat menyiksa.
Penyebabnya adalah iritasi dan radang di sekitar anus akibat ambeien. Gatal juga bisa dipicu karena adanya lendir atau cairan yang keluar dari ambeien.
10. Anus dan Sekitarnya Bengkak
Bengkak dan pembengkakan pada area dubur dan di sekitarnya juga bisa menjadi indikasi ambeien. Bengkak ini terjadi karena iritasi yang berlebihan.
Biasanya bengkak akan semakin terasa disertai nyeri saat BAB atau duduk terlalu lama. Dubur juga akan terasa sangat perih dan nyeri.
11. Muncul Luka atau Borok di Sekitar Anus
Luka dan borok di area dubur bisa muncul akibat ambeien yang tergesek saat BAB. Terutama ambeien eksternal yang letaknya di luar lubang dubur.
Selain itu, luka dan borok ini juga bisa disebabkan oleh iritasi yang berlebihan akibat ambeien. Bahkan tak jarang berujung infeksi jika tidak segera diobati.
12. Keluar Cairan Lendir dan Nanah dari Anus
Pada kasus ambeien yang parah, tak jarang keluar nanah dan lendir dari dalam dubur. Zat-zat ini biasanya berupa cairan kental berwarna kekuningan atau kehijauan.
Penyebabnya adalah infeksi bakteri atau virus yang masuk melalui luka di ambeien. Ini pertanda ambeien sudah dalam tahap lanjut dan berbahaya.
13. Merasakan Dubur Tidak Kosong atau Tertekan
Rasa tidak nyaman seperti dubur tidak kosong atau tertekan juga kerap dialami penderita ambeien. Ini terjadi karena benjolan ambeien yang menonjol di dalam rectum.
Akibatnya, dubur terasa penuh dan keinginan BAB yang tidak kunjung selesai meskipun usai di toilet.
14. Buang Air Besar Tidak Lancar atau Tersendat-sendat
Bagi yang memiliki ambeien internal atau di dalam dubur, buang air besar bisa terasa tidak lancar atau tersendat-sendat.
Hal ini terjadi karena benjolan ambeien menyumbat dan menghambat keluarnya tinja dari usus besar. Akibatnya BAB jadi tidak maksimal.
15. Timbul Rasa Lemas dan Cepat Lelah
Gejala umum lain dari ambeien adalah mudah lemas dan cepat lelah. Ini biasanya akibat dari hilangnya darah yang cukup banyak melalui ambeien.
Selain itu, rasa tidak nyaman akibat nyeri di area dubur juga bisa memicu kelelahan. Stamina dan produktivitas jadi berkurang drastis.
Nah, itu dia 15 ciri-ciri umum penyakit ambeien yang perlu diketahui. Jika mengalami satu atau beberapa gejala di atas, sebaiknya waspadai kemungkinan terkena ambeien.
Faktor Penyebab Ambeien
Setelah paham ciri-cirinya, selanjutnya kita bahas faktor penyebab ambeien atau wasir agar bisa dicegah.
Penyakit ambeien sendiri bisa disebabkan oleh berbagai hal, di antaranya:
Mengejan terlalu keras saat buang air besar. Ini bisa memperparah pembengkakan pembuluh darah di dubur.
Duduk terlalu lama di toilet. Duduk lama dengan posisi mengejan dapat memberi tekanan berlebih pada vena di anus.
Buang air besar tidak teratur, seperti sembelit atau diare yang berkepanjangan. Kondisi ini dapat memicu ambeien.
Obesitas atau kelebihan berat badan. Menambah tekanan pada vena pembuluh darah di anus.
Kehamilan. Kandungan yang membesar bisa menekan vena di dubur dan rektum.
Kurang mengonsumsi makanan berserat. Ini dapat memicu sembelit sebagai pemicu ambeien.
Melakukan hubungan seks anal secara berlebihan. Dapat meradangkan dan melukai dubur.
Terlalu sering mengangkat barang yang berat dan terlalu banyak berdiri. Meningkatkan tekanan pada vena dubur.
Nah, dengan mengetahui penyebab-penyebab di atas, kita bisa mencegah ambeien dengan menghindari faktor risikonya.
Misalnya dengan makan makanan berserat, hindari mengejan saat BAB, dan jaga berat badan ideal. Lakukan pola hidup sehat secara menyeluruh juga penting.
Kesimpulan
Demikian artikel lengkap mengenai ciri-ciri umum penyakit ambeien yang wajib diketahui. Jika mengalami gejala-gejala yang disebutkan di atas, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Semakin cepat didiagnosis, semakin baik untuk mencegah ambeien semakin parah. Dengan mengenali penyebabnya, kita juga bisa mencegah ambeien dengan menghindari faktor risiko.
Terima kasih sudah membaca artikel ini sampai selesai. Jangan lupa bagikan informasi penting ini ke teman dan keluarga agar mereka juga waspada ambeien. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Comments