7 Alasan Utama Kenapa Livin Mandiri Tidak Bisa Transfer & Cara Mengatasinya
Livin Mandiri adalah aplikasi mobile banking dari Bank Mandiri yang banyak digunakan nasabah untuk bertransaksi secara digital. Salah satu fitur andalan Livin Mandiri adalah transfer uang antar bank yang memudahkan kita melakukan pembayaran maupun kirim uang ke sesama pengguna bank lain.
Namun terkadang, saat kita mencoba mentransfer lewat Livin Mandiri, muncul notifikasi error dan transaksi gagal.
Nah, kenapa sih transfer lewat Livin Mandiri kadang tidak bisa? Apa saja penyebabnya? Dan bagaimana cara mengatasinya agar transfer Mandiri lancar lagi?
Yuk simak penjelasan lengkapnya di artikel ini!
7 Alasan Utama Kenapa Transfer di Livin Mandiri Gagal
Berikut ini adalah 7 alasan paling umum kenapa transfer uang lewat aplikasi Livin Mandiri terkadang tidak bisa dan gagal:
1. Koneksi Internet yang Buruk atau Tidak Stabil
Penyebab paling umum transfer Livin Mandiri gagal adalah karena koneksi internet yang buruk atau tidak stabil saat kita melakukan transaksi.
Jaringan seluler seringkali naik turun, terutama jika lokasi kita berada memang rawan sinyal. Apalagi jika sedang berada di basement atau gedung bertingkat, sinyal bisa melemah sehingga transfer tersendat.
Koneksi WiFi pun bisa masalah, misalnya jika sedang dipakai banyak orang sekaligus sehingga bandwidth terbatas. Akibatnya transaksi transfer terputus di tengah jalan.
Oleh karena itu, pastikan koneksi internet lancar dengan sinyal yang kuat agar transfer berhasil. Jika perlu, pindah ke lokasi dengan sinyal yang lebih bagus.
2. Saldo di Rekening yang Tidak Mencukupi
Salah satu syarat transfer bank adalah saldo mencukupi. Jika saldo rekeningmu tidak cukup, maka transfer Livin Mandiri akan gagal.
Misalnya kamu mau transfer Rp1 juta, tapi saldo rekeningmu tinggal Rp500 ribu. Sistem akan menolak karena saldo tidak cukup.
Pastikan saldo mencukupi minimal senilai transfer yang akan dilakukan. Bisa juga aktivasi fasilitas transfer antar rekening Mandiri jika punya lebih dari 1 rekening.
Jadi jika saldo di satu rekening kurang, bisa ditarik dari rekening lainnya.
3. Nomor Rekening Tujuan Transfer Salah
Transaksi transfer juga bisa gagal jika nomor rekening tujuan yang kita masukkan salah.
Misalnya salah mengetikkan 1 digit saja, uang yang ditransfer bisa masuk ke rekening orang lain. Akibatnya transfer ditolak karena nomor rekening tidak valid.
Pastikan mengecek ulang nomor rekening penerima secara benar sebelum transfer. Jika ragu, konfirmasi lagi ke orang yang bersangkutan.
Jangan buru-buru atau asal pencet saat memasukkan nomor rekening. Teliti dan hati-hati agar transfer lancar.
4. Limit Transfer Harian Telah Habis
Sebagai sistem keamanan, setiap rekening Livin Mandiri memiliki batas limit transfer per hari.
Besar limit ini bervariasi tergantung jenis rekening. Limit juga akan reset setiap pukul 00.00 WIB.
Jika kita sudah mentransfer uang hingga mencapai batas limit harian, maka transfer selanjutnya akan ditolak meski saldo mencukupi.
Solusinya tunggu hingga tengah malam agar limit kembali full, baru transfer lagi besok harinya. Atau transfer senilai kecil dulu di bawah limit.
5. Gangguan pada Server atau Sistem Mandiri
Kendala teknis di server atau sistem Mandiri bisa juga menyebabkan transfer Livin Mandiri gagal.
Misalnya sedang maintenance database atau trouble pada sistem yang menyebabkan transaksi terhambat.
Biasanya masalah seperti ini sementara waktu saja, paling lama 1-2 jam.
Cara mengatasinya adalah dengan menunggu beberapa saat lagi sambil mencoba berulang kali. Atau tunggu informasi dari pihak Mandiri.
6. Aplikasi Livin Mandiri yang Error
Aplikasi Livin Mandiri sendiri bisa juga mengalami error atau bug yang menghambat transfer.
Misalnya sering force close saat proses transfer berjalan atau button transfer yang tidak responsif.
Ini bisa terjadi jika versi aplikasi sudah outdated dan perlu update. Atau memang ada bug di aplikasi.
Cara mengatasinya adalah update ke versi Livin Mandiri terbaru di Play Store atau App Store. Atau coba install ulang aplikasinya.
7. Sistem Sedang Maintenance
Terkadang Livin Mandiri perlu melakukan maintenance sistem untuk update fitur atau perbaikan performa.
Maintenance bisa dilakukan di luar jam sibuk, biasanya tengah malam hingga dini hari.
Saat maintenance berlangsung, transfer dan fitur lain di Livin Mandiri akan dinonaktifkan sementara waktu.
Jika menemui notifikasi sistem sedang maintenance, kita hanya bisa menunggu hingga selesai. Transfer baru bisa dilakukan kembali saat sistem online lagi setelah maintenance selesai.
Nah itu tadi 7 alasan utama kenapa transfer lewat Livin Mandiri terkadang gagal. Sekarang kita bahas solusi dan cara mengatasinya.
6 Cara Mengatasi Agar Transfer di Livin Mandiri Lancar Kembali
Berikut ini adalah tips dan cara agar transfer lewat aplikasi Livin Mandiri bisa berjalan lancar kembali:
1. Periksa Koneksi Internet Anda
Hal pertama yang harus dilakukan jika transfer gagal adalah memastikan koneksi internet lancar dengan sinyal yang kuat.
Karena ini penyebab paling umum transfer gagal. Jika koneksi buruk, pindah ke area dengan sinyal lebih bagus.
Matikan sementara wi-fi atau data seluler, lalu nyalakan lagi untuk mendapatkan koneksi baru. Atau coba pakai jaringan lainnya misal dari WiFi ke data seluler, begitu juga sebaliknya.
Pastikan status koneksi di pojok sinyal full atau lancar sebelum transfer.
2. Tambah Saldo Jika Kurang
Jika transfer gagal karena saldo tidak cukup, segera lakukan penambahan saldo. Bisa lewat setor tunai, ATM, maupun transfer dari bank lain.
Setelah saldo bertambah dan mencukupi, baru coba transfer kembali. Pastikan nominal yang ditransfer tidak melebihi sisa saldo rekening.
Selalu periksa saldo terlebih dahulu sebelum transfer agar tidak tertolak karena kurang dana.
3. Cek Kembali Nomor Rekening Penerima
Jika sudah yakin saldo cukup tapi transfer tetap gagal, kemungkinan nomor rekening tujuan yang salah.
Coba cek ulang nomor rekening penerima, bandingkan dengan data di hp penerima. Atau konfirmasi lagi via telepon untuk memastikan tidak ada kesalahan digit.
Ini sangat penting agar uang transfer tidak nyasar ke rekening orang yang salah. Jadi pastikan nomor rekening benar sebelum di-submit.
4. Tunggu Limit Transfer Reset
Jika sudah mencapai batas limit transfer harian, kita hanya bisa menunggu limit di-reset kembali pukul 00.00 dini hari.
Setelah itu baru bisa transfer dengan nominal lebih besar. Sementara menunggu limit reset, lakukan transfer kecil di bawah sisa limit untuk transaksi yang mendesak.
Atau sebagai opsi lain gunakan kartu ATM untuk transfer di ATM atau setor tunai di kantor cabang Mandiri.
5. Update atau Install Ulang Livin Mandiri
Jika transfer gagal karena error aplikasi, coba update Livin Mandiri ke versi terbaru di Play Store atau App Store.
Update diperlukan agar bug dan masalah di aplikasi bisa diperbaiki di versi terbaru.
Jika masih error setelah update, coba uninstall lalu install ulang aplikasinya. Siapa tahu ada file corrupt saat install sebelumnya.
Install ulang bisa mengembalikan aplikasi ke kondisi awal tanpa masalah lagi.
6. Hubungi Customer Service Mandiri
Jika berbagai cara di atas sudah dicoba tapi transfer Livin Mandiri tetap gagal, langkah selanjutnya adalah menghubungi CS Mandiri di 1500188.
Customer service bisa melakukan pengecekan lebih detail dan memberikan solusi khusus.
Misalnya mereset limit transfer, cek status maintenance, konfirmasi server normal, atau troubleshoot error aplikasi.
Jadi segera hubungi CS Mandiri via telepon untuk mendapatkan bantuan agar transfer bisa normal kembali.
Kesimpulan
Itu dia penjelasan lengkap mengenai alasan kenapa transfer lewat Livin Mandiri tidak bisa dilakukan dan cara mengatasinya.
Perlu diingat bahwa transfer gagal biasanya disebabkan masalah koneksi internet, saldo tidak cukup, limit transfer habis, atau error teknis lainnya.
Pastikan selalu mengecek penyebab masalah sebelum melakukan transfer. Dan lakukan solusi yang tepat seperti perbaiki sinyal internet, tambah saldo, update aplikasi, atau hubungi CS.
Dengan begitu, transfer uang lewat Livin Mandiri akan kembali lancar dan transaksi digital kita tidak terganggu.
Comments