Gokil, Bro! Ini Penyebab Kamu Ngorok dan Caranya Mengatasinya!
Yo, Sobat Gokil! Pernah denger suara 'gerendel pintu' tengah malam dari kamarmu sendiri? Atau bisa jadi kamu pernah menerima pengaduan 'kebisingan malam hari' dari teman serumahmu? Cek kembali, bro! Mungkin itu bukan hantu, melainkan kamu yang sedang asik bermain orkestra hidung atau biasa kita kenal dengan istilah ngorok.
Ngorok atau mendengkur? Hmm, menurut gue sih, itu hampir sama aja. Cuma beda istilah doang kok, bro. Biasanya, fenomena 'misterius' ini muncul ketika kita tidur dengan pulas. Tapi, kenapa ya kita bisa ngorok? Dan bagaimana caranya mengatasi 'kebiasaan' yang satu ini?
Yuk, simak artikel gokil ini sampe habis! Kita akan membahas semua lagi tentang Misteri Ngorok: Apa Saja Bro Penyebabnya dan Cara Kocak untuk Mengatasinya.
Apa Itu Ngorok?
Sebelum kita masuk ke alasan kenapa seseorang bisa ngorok, gue mau kepo dulu nih. Apakah kamu tahu apa itu ngorok? Singkatnya, ngorok itu suara dengkuran yang keluar saat kita tidur.
Suara ini muncul karena adanya penyempitan saluran udara di tenggorokan atau hidung. Penyempitan ini bikin getaran pada saluran pernapasan ketika kita tidur, dan voila, suara dengkuran alias ngorok pun tercipta.
Tapi, ngorok ini gak selalu berbahaya sih. Bisa jadi, itu cuma kebiasaan kamu atau kamu dalam posisi tidur yang salah. Tapi, ngorok juga bisa menandakan ada masalah kesehatan yang serius, loh. So, jangan dianggap remeh, ya!
Penyebab Umum Ngorok
Nah, sekarang kita udah tahu dong apa itu ngorok. Gue udah janji di awal, kita akan membahas seputar penyebab ngorok. Hayuk, kita bahas satu-satu!
1. Struktur Mulut
Ini nih, bro. Satu faktor penyebab utama ngorok adalah struktur mulut yang "ajaib" kita. Jadi gini, pas tidur, otot-otot di langit-langit mulut kita itu jadi rileks. Rileksnya ini bikin lidah kita suka jatuh ke arah belakang—duh, beneran lho bukan tandingan Spiderman aja bisa gitu!
Akibatnya, saluran udara di sekitar tenggorokan kita jadi menyempit, dan saat napas, saluran ini bergetar. Akhirnya... dangdut-gendang dengkuran pun menggema di seantero kamar tidur! Buat yang punya pasangan waktu tidur, gak banget nih pasti bikin sebel tuh orang. Hahaha!
2. Sleep Apnea
Astaga! Ketemu nih penyebab yang cukup serius namanya sleep apnea. Gangguan tidur yang satu ini cukup seram loh, penyebabnya gak lain ialah adanya gangguan pernapasan selama tidur secara berkala. Bahkan bisa berhenti bernapas sebentar! Gile!
Makanya, ngorok ini sering jadi indikator atau tandanya kita punya sleep apnea. Buat kamu yang dengerin orang tidur tuh ngoroknya terus-terusan dan ada lho sekitar 10 detik tiba-tiba gak ngorok, harus curiga kalau tiba-tiba kamu menderita sleep apnea ini.
Jadi, ngorok itu jelas bukan main-main. Gimana cara mengatasinya? Eits, campur tangan dong. Di sini ada berbagai cara yang bisa kamu coba!
Cara Mengatasi Ngorok
Jadi, ngorok itu bukan aksi dan reaksi semata, kita juga harus tau cara antisipasi dan solusi. Jangan cuma pinter gombalin gebetan doang, ya! Hahaha. Berikut ini langkah-langkah yang bisa kamu lakukan biar kamar tidur tetap "amankan" dari suara dengkuran:
1. Mengubah Posisi Tidur
Udah cowo macho dan sok manja kalo dibilangin gini, gue yakin pasti langsung cemberut nanya, "Maksudnya gimana, bro?" Pertama-tama, coba deh tilik posisi tidur kamu! Kamu tidur telentang?
Ups! Ternyata itu bikin instan "sumpah ngorok" langsung dijawab. Kamu bersemangat bobo, lidahmu aktif bermain gitar, dan suara dengkuran mengiringi lagu tidurmu.
Coba nih, ubah posisi tidur kamu jadi miring. Kenapa? Supaya, lidahmu kalah cepat ngasih sambungan napas pas tidur, dan saluran pernapasan kita tetap lega. Hasilnya, ngorok bakal bersuara rendah. Lumayan kan!
2. Menjaga Berat Badan yang Sehat
Strikes on target nih yang penting. Gak cuma buat pacar, berat badan juga berguna buat gedoran ngorok kamu. Memang, kelebihan berat alias buncit itu bikin tambah banyak lemak di sekitar leher, dan lemak itu bikin saluran udara kita semakin sempit saat tidur.
Catat, ya! Intinya, semakin buncit, kamu semakin mendekat pada kriteria Leo Club Ngorok. Jangan maen-maen!
Solusinya? Begini, gue bilang "ayo bro, kurangi nih makanan enakmu dan mulai gerak menggosok gym!" Kamu bisa jadi kembali berat badan yang ideal dan gokil, dan kemungkinan ngoroknya berkurang.
3. Menghindari Alkohol dan Merokok
Duh, dapet momen yang susah ini, katanya sekali coba bakal nagih. Akibatnya, alkohol dan merokok bisa ngaruh banget loh pada cara kamu tidur. Jadi gini, ngapain sih kita merokok dan alkohol?
Pernah tuh denger azan zaman jahiliyah? Ada bahaya loh. Gimana ceritanya bro? Rokok dan alkohol bikin otot-otot di sekitar tenggorokan jadi lebih rileks saat tidur. Efectnya, ngorok makin kencang!
Gue punya solusi jitu nih, untuk memutuskan jadi benernya. Gini, cobalah jangan merokok waktu tidur dan sebelum tidur. Udah gitu aja.
Menjaga Kebersihan Hidung dan Tenggorokan
Nah, kesibukan kita cukup tuh buat ngerawat diri dan kebersihan badan kita. Eits, tapi pernah gak kebersihan hidung dan tenggorokan? Tuh tuh!
Nah, kan bener. Soalnya, kotoran dan debu dari hidung dan tenggorokan kita itu bisa bikin saluran pernapasan kita juga tertutup. Solusinya? Ayo bro, coba bawain injeksi semprot hidung.
Udah gitu aja, mudah 'kan? Jadi jaga kebersihan, dan biar badan bebas dari anak-anak yang bawel kayk ngorok ini.
Kesimpulan
Ngorok emang gak sejadi-jadinya. Ternyata banyak penyebab dan cara mengatasinya. Intinya, jaga diri dan cari solusi biar ngorok kita bisa sembunyi dan tidur kita pulas. Semoga bermanfaat!
Sob, sahabat tidur yang gokil! Semoga artikel ini bisa ngebantu kamu buat mencegah ngorok dan bikin tidur kamu nyenyak. Sekarang ngorok udah gak jadi momok lagi, 'kan? Sampai jumpa di artikel gokil lainnya, bro!
Comments